Anak

'Dijual' Kakak Ipar dan Dipaksa Berhubungan Badan, Gadis Ini Idap Sifilis

Korban mengadukan apa yang dialaminya pada ibunya.

Vika Widiastuti

Ilustrasi kekerasan seksual wanita. (Suara.com/Shutterstock))
Ilustrasi kekerasan seksual wanita. (Suara.com/Shutterstock))

Himedik.com - Kejadian pilu dialami oleh seorang gadis muda berusia 11 tahun. Gadis asal Thailand ini dijual kakak iparnya dan dipaksa berhubungan badan dengan pria yang lebih tua. 

Ia juga diancam oleh kakak iparnya tidak diizinkan berteman dengan adik laki-lakinya lagi jika menolak.

Bukan cuma itu, ia juga diintimidasi dan diancam akan disakiti jika tidak menurut.

Kejadian terungkap saat korban pulang pada suatu malam dengan kondisi luka memar di tubuhnya.

Dilansir dari World of Buzz, korban lantas mengadukan apa yang dialaminya pada ibunya. Ia mengaku telah dilecehkan oleh kakak dan dipaksa minum ketamine, sejenis obat anestesi.

Ia kemudian dipaksa berhubungan badan dengan pria yang usianya dua kali lipat dari dirinya. Gadis itu lantas dibayar 500 Baht atau sekitar Rp233 ribu. Sedangkan kakak iparnya dibayar 1.500 Baht atau sekitar Rp700 ribu.

Ilustrasi anak korban pelecehan seksual (Shutterstock).
Ilustrasi anak korban pelecehan seksual (Shutterstock).

Laporan polisi telah diajukan. Korban kini dirawat di rumah sakit karena menderita sifilis tahap 3. Ia juga sedang dites HIV untuk melihat apakah ia membutuhkan perawatan lebih lanjut.

Berita Terkait

Berita Terkini