Himedik.com - Salah memilih makanan yang tepat untuk anak bayi dan balita bisa saja berakibat fatal. Seperti kasus balita asal Filipina yang meninggal dunia karena mengonsumsi jeli.
Balita laki-laki asal Filipina ini meninggal dunia setelah tersedak jeli. Peristiwa ini menjadi viral setelah orangtua membagikan ceritanya di Facebook.
Baca Juga
Melansir dari worldofbuzz.com, balita 1 tahun itu meninggal dunia setelah tiba di rumah sakit dan sempat diresusitasi selama 26 menit.
Kematian disebabkan oleh sel-sel otak yang rusak secara permanen setelah 4-6 menit tanpa aliran darah. Setelah 10 menit, sel-sel otak langsung berhenti bekerja serta menyebabkan kematian.
Itulah mengapa balita tersebut dinyatakan meninggal dunia setelah 26 menit otaknya tak mendapat aliran darah. Kondisi itu pula yang membuatnya koma sebelum meninggal dunia.
Sebelum koma, ia sempat mengalami beberapa kegagalan organ, jumlah hemoglobin rendah, pendarahan dan kadar gula tinggi serta gejala-gejala lain karena tersedak jeli.
Dua hari setelah mengalami gejala tersebut, ia akhirnya meninggal dunia di rumah sakit yang awalnya disebabkan oleh jeli.
Kasus kematian balita 1 tahun asal Filipina akibat tersedak jeli semestinya menjadi pelajaran semua orangtua. Perlu ditekankan, tidak semua makanan bisa dikonsumsi oleh bayi dan balita.
Adapun daftar makanan yang tak boleh dikonsumsi bayi usia 6 bulan hingga 1 tahun, antara lain:
Buah-buahan dan sayuran
- Jagung mentah
- Ceri utuh, berry atau anggur
- Potongan sayuran dan buah
- Kismis
Protein
- Kacang utuh dan selain kacang
- Potongan daging
- Hotdog dan sosis
- Daging ikan dengan tulang
- Potongan keju
Makanan manis
- Permen keras, permen karet, karamel dan lolipop
- Marshmallow
- Gelatin