Info

Ini Kata BNN Soal Air Rebusan Pembalut yang Bikin Nge-fly

Efek nge-fly itu hanya karena sugesti atau halusinasi mereka saja.

Rauhanda Riyantama

Pembalut wanita. (khoobsurati)
Pembalut wanita. (khoobsurati)

Himedik.com - Akhir-akhir ini fenomena meminum air rebusan pembalut wanita tengah ramai diperbincangkan. Pasalnya, perilaku aneh yang dilakukan oleh sekelompok remaja di Jawa Tengah ini bisa dikatakan di luar nalar.

Akibat kejadian ini, Deputi Penindakan Badan Narkotika Nasional (BNN), Irjen Arman Depari pun angkat bicara. Menurutnya, para remaja yang menggunakan air rebusan pembalut wanita itu digunakan sebagai bahan pengganti narkoba.

Lantas, apakah benar pembalut wanita mengandung zat seperti narkoba? Mengingat fungsi utama dari pembalut hanyalah untuk melindungi area kewanitaan saat menstruasi.

Demi mendalami kasus ini, BNN telah melakukan penelitian khusus di laboratorium mereka. Kabag Humas BNN Kombes Sulistiandriatmoko menuturkan bahwa pihaknya telah menguji lima merek pembalut wanita yang dibeli secara acak.

''Hasilnya semua negatif, tidak mengandung narkotika maupun psikotropika,'' katanya kepada wartawan beberapa waktu lalu.

Meskipun demikian, Sulis mengungkapkan bahwa produk ini mengandung zat beracun yang disebut klorin. ''Pembalut wanita sebagian besar mengandung klorin. Klorin itu hanya berfungsi sebagai desinfektan supaya pembalut wanita tetap higienis, bersih, dan sehat. Namun bisa membahayakan saat terpapar radikal bebas dalam bentuk gas'' imbuhnya.

Kemudian terkait air rebusan pembalut wanita yang diklaim bisa menimbulkan efek nge-fly, Sulis menjelaskan bahwa itu hanya karena sugesti atau halusinasi mereka saja. Lantaran mereka yang meminum air rebusan tersebut berasal dari anak-anak jalanan.

Sementara itu, psikiater dari BNN, dr. Diah Setia Utami Sp.Kj. menuturkan bahwa kemungkinan besar mereka sebelumnya pernah menggunakan narkotika. ''Jadi untuk mengulang sensasi narkoba yang pernah digunakan, mereka menganalogikan seolah-olah pembalut wanita itu mengandung zat psikotropika yang memiliki efek sama,'' jelasnya.

Jadi, apabila mereka mengklaim bahwa air rebusan pembalut wanita bisa menimbulkan efek halusinasi alias nge-fly, Sulis menegaskan, itu lebih disebabkan oleh sugesti mereka sendiri. Sebagaimana pengalaman mereka saat mengonsumsi narkoba sebelumnya.

''Jikalau orang normal yang belum pernah menggunakan narkoba sebelumnya, mungkin tidak akan pernah mendaptkan efek itu. Karena sifatnya sigesti hanya muncul dari alam bawah sadar,'' pungkas Sulis.

Berita Terkait

Berita Terkini