Info

Doyan Makan Pedas, Kisah Ibu Nina Bisa Kamu Jadikan Pelajaran

Ibu Nina menderita kerusakan lambung sampai harus tebus obat hingga sembilan juta.

Rauhanda Riyantama | Yuliana Sere

Kisah seorang wanita yang makan makanan pedas. (kolase)
Kisah seorang wanita yang makan makanan pedas. (kolase)

Himedik.com - Cita rasa pedas menjadi suatu kenikmatan tersendiri bagi para pencintanya. Tanpa ada rasa ini, makanan terasa hambar dan selera makan pun bisa saja hilang.

Namun siapa sangka apa yang kamu katakan nikmat ternyata bisa membawa dampak buruk terhadap tubuhmu.

Inilah yang dialami Nina Purwanti Ghassani. Kisah yang ia ceritakan di laman facebooknya, Nina Purwanti Ghassani, menjadi pelajaran yang sangat berharga buat kamu yang doyan makan makanan pedas.

Masih doyan pedes dan gak puas kalo gak pedes?? #Mikiirrr!

Setiap hari saya WAJIB konsumsi obat obatan ini 1 minggu sampai 1 bulan full. Ini obat, belum termasuk vitamin, tablet dan sirup yang ngga kefoto. Jadi sebenarnya obat yang saya minum lebih banyak lagi.

Lambung saya rusak, dan hasil PA ditemukan bakteri H.Pylori.

Bakteri apa itu??

Bakteri yang datangnya entah dari mana, dan bakteri yang bisa MENYEBABKAN KANKER LAMBUNG.

Bukan CABE yang mendatangkan bakteri Pylori ke tubuh saya, tapi dari sesuatu yang ngga tau dari mana kemudian bakteri itu berkoloni di tubuh saya. Tapi, pedas cabe yang merusak lambung saya.

Yang pasti bakteri ini BUKAN DARI LALAT, tapi DARI MAKANAN YANG MASUK DAN DIPROSES DI LAMBUNG kita.
Itu yang dokter saya jelaskan beberapa hari lalu.

Saya teringat setahun lalu, sahabat saya meninggal dunia karena kangker lambung. Itu bikin saya makin takut dan semangat untuk ngga lagi gaya gayaan ngikutin nafsu makan pedes.

Makan bakso, pedes pake cuka, saos dan sambel, dimulut enak, tapi kasihan perut. Efeknya gak langsung tapi tungguin aja, "bom"nya dhuaaarrr meledak.

Tahu berapa mahalnya harga obatnya aja untuk ini semua????

Satu strip antibiotik saja 1.7 jt, belom lagi obat lain yang nominalnya sampai 9 jt.

Itu biaya OBAT DOANG LOH YA, yang ditebus untuk dibawa pulang ke rumah, belom biaya laboratorium, cek ini itu dan rawat inap di rs.

Pamer??? Gak!! Cuma mau ngingetin aja, kalo duit segitu mendingan dipake nabung daripada jajan obat.

Belom lagi, elo nanti sama sekali udah GAK BISA NYENTUH MAKANAN PEDES.

Kapok! Iya banget. Sekarang sih, saya cuman bisa senyum doang kalo ada yang pamerin makanan pedes.
Cuman bisa bilang..

SELAMAT yaaa.... Elo lagi numpuk penyakit di dalam tubuh!

Postingan yang diunggah pada 17 November 2018 ini telah dibagikan sebanyak 25.912 kali dan mendapat 7100 likes.

Obat yang harus dikonsumsi. (facebook/@Nina Purwanti Ghassani)
Obat yang harus dikonsumsi. (facebook/@Nina Purwanti Ghassani)

 

Obat yang harus dikonsumsi. (facebook/@Nina Purwanti Ghassani)
Obat yang harus dikonsumsi. (facebook/@Nina Purwanti Ghassani)

 

Obat yang harus dikonsumsi. (facebook/@Nina Purwanti Ghassani)
Obat yang harus dikonsumsi. (facebook/@Nina Purwanti Ghassani)

 

Kisah Ibu Nina yang Suka Makan Pedas, Tebus Obat Hingga 9 Juta. (facebook/@Nina Purwanti Ghassani)
Ibu Nina tergolek tak berdaya di kamar rumah sakit. (facebook/@Nina Purwanti Ghassani)

Kisah Ibu Nina harus membuat kamu semakin sadar bahwa semakin banyak kamu konsumsi makanan pedas, maka semakin kamu merusak lambungmu sendiri.

Sayangi tubuhmu mulai sekarang ya!

Berita Terkait

Berita Terkini