Himedik.com - Ada banyak alasan untuk melakukan hubungan seks lebih sering. Aktivitas seksual yang lebih sering dikaitkan dengan manfaat fisik, seperti tekanan darah rendah, manfaat emosional, seperti berkurangnya stres.
Selain itu, ada pula manfaat dalam hubungan, seperti keintiman yang lebih besar dan tingkat perceraian yang lebih rendah.
Baca Juga
Sebuah studi tahun 2015 menemukan kesejahteraan umum dikaitkan dengan frekuensi seksual yakni sekitar satu kali per minggu.
Melansir dari verywellmind, berikut beberapa manfaat sering berhubungan seks dalam ilmu psikologis.
Kebahagiaan.
Menurut sebuah studi 2015 yang dilakukan di China, lebih banyak seks dan kualitas seks yang lebih baik meningkatkan kebahagiaan.
Penghilang stres.
Tubuh kita mengeluarkan kortisol dan adrenalin (epinefrin) sebagai bagian dari respons stres. Hormon-hormon ini dapat menyebabkan kelelahan, tekanan darah tinggi, dan banyak lagi. Seks dapat mengurangi tingkat hormon-hormon ini, dengan efek yang dapat bertahan hingga hari berikutnya.
Mood meningkat.
Ada sejumlah bahan kimia yang dikeluarkan tubuh kita saat berhubungan seks yang dapat memengaruhi perasaan kita.
Saat berhubungan seks, otak kita melepaskan endorfin, bahan kimia yang membuat kita merasa enak. Ini dapat mengurangi marah dan perasaan depresi.
Oksitosin dilepaskan dengan stimulasi puting susu dan aktivitas seksual lainnya. Ini dapat menciptakan perasaan tenang dan puas. Orgasme menyebabkan pelepasan hormon lain, prolaktin, yang dapat membantu tidur.
Peningkatan citra diri
Seks dapat meningkatkan harga diri dan mengurangi perasaan tidak aman yang mengarah pada sikap yang lebih positif.
Manfaat Fisik
1. Kekebalan tubuh lebih baik
Menjadi lebih aktif secara seksual juga memiliki efek positif pada fungsi kekebalan tubuh. Ini berarti kemungkinan lebih rendah terserang flu.
2. Nyeri berkurang
Endorfin bekerja lebih dari sekedar mengarah pada perasaan kesejahteraan dan ketenangan, tetapi juga tampaknya mengurangi rasa sakit seperti migrain dan nyeri punggung.
3. Lebih bugar
Seks adalah bentuk aktivitas fisik dan ada sejumlah studi yang menghubungkan olahraga dengan kesehatan yang lebih baik.
Menurut pernyataan dari American Heart Association, aktivitas seksual setara dengan aktivitas fisik sedang seperti berjalan cepat atau menaiki dua tangga.
Gerakan yang terkait dengan seks dapat mengencangkan otot perut dan panggul.
