Info

Lagi Ngetren, Ini 4 Mitos Jus Seledri yang Harus Kamu Tahu

Minum jus seledri enggak dilarang, tapi ketahui dulu 4 mitos ini.

Rima Sekarani Imamun Nissa | Eleonora Padmasta Ekaristi Wijana

Seledri - (Pixabay/dietmaha)
Seledri - (Pixabay/dietmaha)

Himedik.com - Saat ini lagi ngetren jus seledri di media sosial. Apalagi, banyak selebritas yang mengonsumsinya, antara lain Sara Robert, Chelsea Olivia, Kim Kardashian, Jenna Dewan, dan Jasmine Tookes.

Berbagai klaim terkait jus seledri pun bermunculan, seperti menyembuhkan jerawat, meredakan eksim dan psoriasis, mencegah infeksi saluran kemih, menurunkan tekanan darah, dan banyak lagi.

Good Housekeeping menyebutkan, menurut para pencetus dan pengikut gerakan jus seledri ini, kamu dianjurkan meminum campuran jus batang seledri yang disaring ini tiap pagi saat perut kosong untuk mendapatkan berbagai manfaat kesehatan.

Jus seledri Kim Kardashian - (Instagram/@kimkardashian)
Jus seledri Kim Kardashian - (Instagram/@kimkardashian)

Lalu, apakah semua klaim yang bertebaran tentang jus seledri ini benar? Berikut 4 mitos jus seledri yang harus kamu tahu, dihimpun Himedik.com dari Bustle:

1. Jus seledri melakukan detoksifikasi pada tubuhmu

Mengutip Bustle, tren kesehatan apa pun yang diklaim membantu 'detoksifikasi' sistem tubuhmu sebenarnya adalah pemborosan uang, dan paling buruk, berpotensi merusak sistem pencernaan. Menurut Cleveland Clinic, tubuhmu sudah mengeluarkan racun dari sistemnya sendiri menggunakan hati.

Seledri, yang merupakan 95 persen air, bisa membantumu tetap terhidrasi saat dijus, yang kemudian akan melancarkan sistem pencernaan tubuhmu.

Makan makanan yang kaya akan nutrisi dan melakukan aktivitas fisik secara teratur juga bisa membantu mengeluarkan racun dari tubuhmu, tapi Cleveland Clinic mengatakan, meminum jus khusus tidak akan meningkatkan proses tersebut.

2. Jus seledri tak mengandung gula

Kamu mungkin mengira tak ada gula dalam jus seledri karena terbuat dari sayuran yang mengandung banyak serat dan air. Padahal sebenarnya ada sedikit gula dalam seledri.

Sama seperti buah atau sayuran, TODAY Show menyebutkan, menjadikan seledri sebagai jus meningkatkan kandungan gula dalam seledri. Mengonsumsi gula pada dasarnya tidak buruk, tetapi jika kamu membuat jus seledri, kamu bakal mengonsumsi lebih banyak gula daripada yang seharusnya.

3. Kamu harus minum jus seledri saat perut kosong

Beberapa orang merekomendasikan agar kamu minum jus seledri saat perut kosong untuk mendapatkan seluruh manfaat kesehatannya, tetapi Dr Gabriella Safieh dari Parsley Health mengatakan, tidak ada bukti medis yang mendukung gagasan bahwa meminum jus seledri saat perut kosong memiliki manfaat. Jadi, jika kamu ingin minum jus seledri, minumlah kapan pun kamu mau.

4. Jus seledri bisa menyembuhkan berbagai masalah kesehatan

Terlepas dari apa yang kamu lihat di media sosial, sebenarnya tidak ada bukti medis yang menunjukkan bhawa jus seledri memiliki manfaat kesehatan yang luar biasa, seperti yang dikatakan orang-orang.

''Tidak ada banyak bukti ilmiah yang mendukung sebagian besar klaim kesehatan tentang minum jus seledri,'' kata Malina Malkani, ahli gizi kepada CNN.

Berita Terkait

Berita Terkini