Info

Wanita Ini Mengaku Hidupnya Terselamatkan Kecelakaan Mobil

Ia malah bersyukur kecelakaan mobil menimpa dirinya.

Rima Sekarani Imamun Nissa | Eleonora Padmasta Ekaristi Wijana

Ilustrasi kecelakaan mobil - (Pixabay/VladArtist)
Ilustrasi kecelakaan mobil - (Pixabay/VladArtist)

Himedik.com - Seorang ibu bernama Elaine Lee-Tubby bersyukur karena mengalami kecelakaan mobil. Ia mengaku, berkat insiden itu, hidupnya justru terselamatkan.

Pascakecelakaan mobil di tahun 2017, wanita 47 tahun itu pergi ke rumah sakit karena sakit kepala yang parah. Ia pun menjalani tes MRI, yang sekaligus mengungkap bahwa ternyata ada tumor di otaknya.

Dikuitp HiMedik.com dari Caters News Agency, Sabtu (12/4/2019), ibu asal Inggris itu kini tengah dimonitor karena adanya massa seukuran bola golf yang terletak di belakang matanya.

Berdasarkan laporan, tumor itu diklasifikasikan sebagai meningioma tingkat rendah dan bersifat jinak. Menurut Mount Sinai, meningioma paling sering ditemukan pada pasien berusia antara 40 dan 70 tahun.

Disebutkan, tumor ini tidak mungkin menyebar ke bagian tubuh lain. Namun, jika tidak diobati, meningioma dapat terus tumbuh dan menyebabkan mual, kehilangan fungsi neurologis, kejang, mati rasa, masalah pendengaran atau penglihatan, kelemahan otot, dan masalah kesehatan lainnya.

<p>Elaine Lee-Tubby (kiri) - <a href="https://www.facebook.com/photo.php?fbid=10218226844920869&amp;set=pb.1182347607.-2207520000.1555143405.&amp;type=3&amp;theater">(Facebook/Elaine Lee-Tubby)</a></p>

Elaine Lee-Tubby (kiri) - (Facebook/Elaine Lee-Tubby)

Ayah Elaine sendiri telah meninggal karena tumor otak beberapa tahun yang lalu. Namun, untuk saat ini dokter Elaine memilih untuk memantau pertumbuhan tumor terlebih dahulu daripada langsung melaksanakan operasi.

Elaine mengaku terkejut dengan diagnosis tersebut. Namun di sisi lain, merasakan betapa beruntungnya ia karena tumornya segera terdeteksi sebelum gejala-gejala lain muncul.

Ilustrasi kecelakaan mobil. (Pixabay/PublicDomainPictures)
Ilustrasi kecelakaan mobil. (Pixabay/PublicDomainPictures)

Sejak saat itu, Elaine menikah dengan pria yang sudah lama berpacaran dengannya dalam pesta pernikahan yang terasa menakjubkan. Ia juga membuat pertemuan untuk para penderita tumor otak lainnya. Keluarganya bahkan telah menggalang dana untuk penelitian tumor otak.

''Mungkin sulit untuk hidup dengan kondisi ini, tetapi saya melakukan hal-hal yang ditunda kebanyakan orang untuk dilakukan pada masa pensiun, dan saya menikmati hidup sepenuhnya,'' kata Elaine yang benar-benar benar-benar bersyukur karena pernah mengalami kecelakaan mobil.

Berita Terkait

Berita Terkini