Himedik.com - Anemia didefinisikan sebagai kondisi tidak memiliki cukup sel darah merah yang sehat untuk membawa oksigen ke seluruh tubuh. Ada beberapa bentuk dan jenis gejala penyakit ini.
Mereka yang menderita kondisi seperti anemia sel sabit atau talasemia, mengalami anemia sejak lahir; tubuh mereka secara genetik mewarisi kesulitan memproduksi sel darah merah atau bagian spesifik dari sel darah merah.
Baca Juga
Kali ini HiMedik berhasil merangkum 5 gejala anemia yang sering tak tampak, dikutip dari Readers's Digest.
1. Sering kehabisan napas atau pusing
Tanpa cukup zat besi atau vitamin B12, tubuh tidak dapat memproduksi cukup jenis protein spesifik yang disebut hemoglobin, yang sangat penting untuk berfungsinya sel darah merah.
Ketika tidak ada cukup zat besi atau vitamin B12 untuk membuat jumlah hemoglobin yang memadai, beberapa bagian tubuh tidak akan menerima oksigen yang mereka butuhkan sehingga kamu akan merasa pusing.
Anemia juga merupakan salah satu dari banyak gejala kanker usus yang harus kamu waspadai.
2. Sangat lelah
Profesor Fakultas Kedokteran University of Chicago, Andrew Artz, MD, mengatakan salah satu gejala anemia yang paling umum adalah kelelahan.
"Kelelahan disebabkan oleh proses yang sama yang menyebabkan sesak napas dan pusing. Tanpa cukup zat besi atau vitamin B12, tidak ada cukup hemoglobin, tidak ada cukup oksigen untuk bahan bakar tubuh."
3. Kulit terlihat lebih pucat
Jika tubuh tidak memiliki sel darah merah yang sehat, maka kulit pun kena dampaknya. Tanpa zat besi atau vitamin B12, maka tidak ada pasokan darah yang cukup ke kulit. Hasilnya kulit memiliki warna lebih pucat, menurut US Library of Medicine.
4. Rasa sakit di dada
Ketika ada lebih sedikit sel darah merah sehat yang beredar, jantung harus bekerja lebih keras untuk memindahkannya ke seluruh tubuh. Akibatnya, jantung berdetak lebih cepat dari biasanya dan kamu mungkin mulai merasakan ketegangan sebagai nyeri dada.
The National Heart, Lung, and Blood Institute melaporkan bahwa ketika jantung harus bekerja lebih keras, dapat menyebabkan denyut jantung tidak teratur, murmur jantung, hati membesar, atau bahkan gagal jantung.
5. Tambah atau kunyah es batu
Mungkin salah satu gejala anemia yang paling tidak biasa, khususnya adalah mendambakan benda-benda yang tidak bergizi seperti es batu.
Yang lebih menarik adalah bahwa dokter dan peneliti masih tidak tahu mengapa pasien sangat membutuhkan mengunyah atau makan zat makanan yang tidak biasa. Namun, Dr. Artz mengatakan itu adalah gejala anemia defisiensi besi yang sangat umum.
