Info

Kulit Kepala Kemerahan dan Bersisik? Hati-hati Penyakit Dermatitis Seboroik

Penyakit ini tidak bisa sembuh total dan akan kambuh jika pasien mengalami stres atau lelah.

Vika Widiastuti

Ilustrasi kulit kepala gatal dan bersisik. [Shutterstock]
Ilustrasi kulit kepala gatal dan bersisik. [Shutterstock]

Himedik.com - Kulit kepala terasa gatal, kemerahan, dan bersisik? Waspada bisa jadi tanda penyakit dermatitis seboroik. Dijelaskan oleh dr. I Gusti Nyoman Darmaputra, SpKK dari D&I Skin Centre, dermatitis seboroik merupakan penyakit kulit yang kerap terjadi pada orang-orang yang memiliki kulit berminyak.

"Gejalanya kemerahan pada kulit, kulit mengelupas di bagian yang banyak kelenjar minyak atau berambut, biasanya di belakang telinga, area garis senyum, dan kulit kepala," tutur dr Darma, panggilan akrabnya, kepada Suara.com.

Pengobatan dermatitis seboroik dilakukan dengan mengonsumsi obat steroid, anti histamin, krim steroid, dan juga pemakaian sampo anti jamur.

Dikatakan dr Darma, pengobatan memang bisa meredakan gejala-gejala dermatitis seboroik. Hanya saja, penyakit ini tidak bisa sembuh total dan akan kambuh jika pasien mengalami stres atau lelah.

"Rasa gatal, kulit kemerahan, hingga kulit mengelupas dan ketombe bisa semakin parah jika Anda dalam keadaan stres atau lelah," ungkap lelaki asal Bali ini,

"Untuk itu cara mencegah terbaik adalah dengan menghindari faktor pencetus yakni stres dan rasa lelah, juga alergi," tutupnya.

(Suara.com/M. Reza Sulaiman)

Berita Terkait

Berita Terkini