Himedik.com - Melamun kerap kali dipandang negatif atau buang-buang waktu. Misalnya melamun sata pelajaran atau ketika rapat. Padahal kegiatan ini bisa saja bermanfaat.
Menurut Dr. Matthew Lorber, penjabat direktur psikiatri anak dan remaja di Lenox Hill Hospital di New York City, melamun dapat memotivasi seseorang untuk bekerja sampai mencapai tujuan mereka.
Baca Juga
Hilangkan Keriput dengan Suntik Botox, Ketahui Dulu Efek Sampingnya!
Berawal Flu Biasa, Pria Ini Koma dan Sadar Saat Putrinya Lahir
Ade Irawan Disebut Sering Habiskan Waktu di Ruangan, Adakah Risikonya?
Makan Jengkol Bikin ASI Bau dan Pahit, Benarkah?
Apa Benar Miss V yang Sehat Berarti Tidak Berbau?
Selain memotivasi, melamun juga dapat membantu seseorang dalam menyelesaikan masalah.
"Melamun biasanya dikaitkan dengan hal-hal negatif seperti kemalasan atau ketidakpedulian," kata penulis utama, Prof. Kalina Christoff, Departemen Psikologi di University of British Columbia.
Tetapi ini justru berbanding terbalik. Penelitian yang diterbitkan pada tahun 2009 dalam jurnal Proceeding of National Academy of Sciences (PNAS) menunjukkan area otak yang memungkinkan orang untuk menyelesaikan masalah kompleks menjadi lebih aktif selama melamun.
"Penelitian ini menunjukkan otak kita sangat aktif ketika kita melamun, jauh lebih aktif daripada ketika kita fokus pada tugas rutin," sambungnya, melansir Live Science.
Temuan menunjukkan bahwa melamun dapat berfungsi untuk mengalihkan perhatian kita dari tugas segera untuk menyelesaikan masalah lain yang lebih penting, kata para peneliti.
“Ketika Anda melamun, Anda mungkin tidak akan mencapai tujuan langsung Anda, katakanlah membaca buku atau memperhatikan di kelas. Tetapi pikiran Anda mungkin meluangkan waktu saat melamun untuk menjawab pertanyaan yang lebih penting dalam hidup Anda, seperti memajukan karir atau hubungan pribadi Anda," lanjut Christoff.