Info

Jarang Didengar, Inilah 3 Sindrom Langka dan Aneh yang Sebenarnya Ada

Mulai dari sindrom bau ikan hingga sindrom 'pembuat alkohol'.

Vika Widiastuti | Rosiana Chozanah

Ilustrasi bau mulut. (shutterstock)
Ilustrasi bau mulut. (shutterstock)

Himedik.com - Tahukah Anda bahwa banyak kondisi medis lain yang jarang didengar karena kondisi ini sangat langka? Kondisi ini sangat jauh dari penyakit diabetes, hipertensi maupun asma yang sering kita dengar.

Bahkan, beberapa di antara kondisi tersebut terdengar sangat aneh.

Melansir Medical News Today, berikut lima daftar kondisi medis aneh dan langka yang sangat jarang didengar masyarakat umum.

1. Auto-Brewery Syndrome

Sindrom ini juga disebut dengan gut fermentation syndrome (sindrom fermentasi perut).

Sindrom ini membuat pengidapnya mengalami keracunan dan mabuk tanpa harus minum alkohol, atau dalam jumlah yang signifikan.

Orang dengan kondisi ini akan memproduksi alkohol murni (etanol) di usus setelah mereka makan makanan kaya karbohidrat.

Kelebihan Saccharomyces cerevisiae, sejenis ragi, dalam usus adalah penyebab utamanya, yang mengarah pada proses fermentasi yang menghasilkan etanol.

Berbicara Pada Diri Sendiri Perkuat Daya Ingat ( Shuterstock )
Ilustrasi sindrom aksen asing ( Shuterstock )

2. Foreign accent syndrome (FAS)

Ini adalah gangguan bicara, yang dihasilkan dari kerusakan pada bagian otak yang bertanggung jawab untuk mengoordinasikan ucapan.

Kerusakan otak seperti itu dapat disebabkan oleh stroke atau cedera otak traumatis. Dan gangguan ini membuat penderitanya seperti tiba-tiba mendapatkan aksen asing.

Peneliti mencatat beberapa kasus sindrom ini yang tercatat berkaitan dengan perubahan aksen dari Jepang ke Korea, Inggris (British) ke Prancis, Amerika Inggris ke Inggris (British), dan Spanyol ke Hongaria.

3. Fish odor syndrome

Ketika seseorang memiliki trimethylaminuria, bahasa sehari-hari dikenal sebagai sindrom bau ikan, mereka mengeluarkan bau tubuh yang tidak menyenangkan. Mengingatkan pada bau ikan yang membusuk, melalui keringat, napas, dan urine.

Ini terjadi ketika tubuh tidak dapat memecah senyawa trimethylamine organik, yang menghasilkan bau "mencurigakan" yang kuat ini.

Kekuatan bau yang tidak sedap ini dapat bervariasi dalam waktu dan antar individu.

Namun, sifat dari kondisi ini biasanya memiliki dampak parah pada kehidupan sehari-hari dan kesehatan mental seseorang.

Berita Terkait

Berita Terkini