Info

COVID-19 Masih Mewabah, Tips Meminimalisir Risiko Terinfeksi di Pesawat

Faktanya, rajin mencuci tangan lebih efektif menghindarkan virus ketimbang memakai masker di pesawat.

Yasinta Rahmawati

Ilustrasi di dalam pesawat (Unplash/Tim Gouw)
Ilustrasi di dalam pesawat (Unplash/Tim Gouw)

Himedik.com - Bagi yang ingin melakukan traveling menggunakan pesawat di tengah maraknya wabah virus corona baru atau COVID-19 bisa bernapas lega. Sebab, udara di kabin pesawat diklaim lebih segar dan bebas patogen penyebab penyakit ketimbang udara di kantor maupun rumah.

Dilansir dari South China Morning Post, udara kabin diubah setiap dua hingga tiga menit, yaitu 20 hingga 30 kali setiap jam, menurut Zhu Tao, wakil direktur departemen standar penerbangan di bawah Administrasi Penerbangan Sipil China.

Pada konferensi pers bulan lalu, ia juga mencatat bahwa sistem ventilasi kabin dirancang untuk aliran udara vertikal, bukan horizontal, yang secara efektif mengurangi risiko penyebaran virus di pesawat.

Ini karena penularan COVID-19 dari manusia ke manusia diyakini terjadi terutama melalui tetesan, yang umumnya tidak terpengaruh oleh udara yang mengalir melalui suatu ruang, sehingga mereka jatuh cukup dekat dengan tempat mereka berasal, biasanya dalam satu meter.

Pilot Amerika Patrick Smith, yang menulis blog populer Ask the Pilot dan penulis Cockpit Confidential, mencatat bahwa sistem filtrasi di dalam kapal menangkap 94 hingga 99,9 persen mikroba di udara, dan bahwa pergantian total udara dalam penerbangan setiap dua atau tiga menit jauh lebih sering daripada penyegaran udara di kantor , bioskop atau ruang kelas.

Ilustrasi tidur di pesawat. (Pixabay/Annie Theby)
Ilustrasi tidur di pesawat. (Pixabay/Annie Theby)

"Kecuali Anda duduk sangat dekat dengan orang yang terinfeksi, kemungkinan terinfeksi (dalam penerbangan) rendah," tulis Smith di blog.

Ia melanjutkan bahwa ketika orang jatuh sakit usai melakukan penerbangan, biasanya dari sesuatu yang mereka sentuh, bukan dari sesuatu yang mereka hirup. Hand sanitizer kecil mungkin menjadi perlindungan yang lebih baik daripada masker yang kadang dipakai oleh penumpang.

Berikut langkah pencegahan sederhana untuk melindungi diri dari virus saat di pesawat.

1. Hindari duduk dekat orang dengan gejala penyakit pernapasan

2. Ambil tempat duduk dekat jendela jauh dari lorong

3. Hindari berjalan di sekitar pesawat

4. Hindari menyentuh barang di pesawat

5. Gunakan pembersih tangan saat kembali ke tempat duduk Anda setelah menggunakan toilet. Bahkan jika Anda mengikuti pedoman mencuci tangan, menggunakan sabun setidaknya selama 20 detik, Anda mungkin telah menyentuh gagang yang sarat dengan kuman.

Berita Terkait

Berita Terkini