Info

Tetap Fokus! Ini 6 Tips Membangun Konsentrasi saat WFH

Jika Anda kesulitan membangun konsentrasi, cobalah tugas yang mudah dan langsung selama 30 hingga 60 menit pertama

Yasinta Rahmawati

Ilustrasi Work From Home. (Pixabay)
Ilustrasi Work From Home. (Pixabay)

Himedik.com - Akibat adanya pandemi corona, peraturan Work From Home (WFH) diterapkan banyak perusahaan. Sebenarnya, hal itu menimbulkan tantangan sendiri. Sebab, tak jarang rumah malah memberi distraksi sehingga kita susah konsentrasi saat bekerja.

Oleh sebab itu, dirangkum dari Psychology Today, berikut kiat agar dapat membangun konsentrasi saat WFH.

1. Alihkan perhatian
Kecemasan dan ketidakpastian di tengah pandemi corona membuat kita merasa gelisah. Coba alihkan perhatian kami dan berpikir tentang topik yang aman. Misal membaca novel yang menyenangkan atau dokumen padat untuk bekerja.

2. Beri sinyal ke otak untuk siap bekerja
Saat berada di kantor, kita memiliki rutinitas kerja yang membantu memicu kemampuan diri untuk berkonsentrasi. Misalnya membuat teh atau kopi dulu sebelum mulai menyalakan laptop.

Rutinitas ini memberi sinyal ke otak bahwa Anda akan memulai sesi pekerjaan dan siap bekerja. Coba lakukan rutinitas tertentu saat WFH yang mungkin membuat Anda sadar, "Oh! Kini aku siap bekerja!"

Ibu Stres Saat WFH. (Shutterstock)
Ibu saat WFH. (Shutterstock)

3. Realistis jika tidak bisa bekerja maksimal 100 persen
Beberapa sumber daya kognitif dan emosional Anda saat ini digunakan untuk mengatasi kenyataan bahwa kita semua menghadapi pandemi, sehingga tidak akan tercurah 100 persen untuk pekerjaan.

Jadi berdamailah dengan perasaan Anda dan mulai bekerja.

4. Mulai dari yang mudah
Jika Anda kesulitan berkonsentrasi, cobalah tugas yang mudah dan langsung selama 30 hingga 60 menit pertama. Cara ini mungkin membuat Anda tidak kaget dan tidak mudah terdistraksi.

Ilustrasi bekerja dari rumah atau WFH (Shutterstock).
Ilustrasi bekerja dari rumah atau WFH (Shutterstock).

5. Jangan terpacu pada jam produktif saja
Tiap orang biasanya memiliki jam produktif masing-masing. Menyesuaikan pekerjaan saat jam produktif tersebut memang bisa membuat bekerja terasa lebih semangat dan optimal.

Namun demikian, jangan biasakan menunda pekerjaan sampai jam produktif Anda. Saat malas bekerja, mungkin Anda hanya perlu sedikit lama untuk menemukan ritme kerja. Mungkin butuh 15 hingga 30 menit sampai Anda merasa bisa konsentrasi bekerja.

6. Beri waktu istirahat
Jika Anda berhasil berkonsentrasi pada pekerjaan yang mendalam selama beberapa jam, berikan diri Anda pemulihan yang baik dengan istirahat sejenak. Tidak harus dengan tidur, namun bisa dengan berselancar di media sosial atau bermain bersama anak.

Berita Terkait

Berita Terkini