Info

Update Corona Covid-19 pada 6 Juni 2020: Kasus India Tertinggi ke-6

Kasus Covid-19 di India melonjak melewati Italia yang memiliki 234.531 kasus.

Yasinta Rahmawati

Virus corona Covid-19. (Shutterstock)
Virus corona Covid-19. (Shutterstock)

Himedik.com - Kasus virus corona baru atau Covid-19 masih terus bertambah dan belum menunjukkan tren stagnan ataupun menurun.

Berdasar laporan dari Worldometers.info, Sabtu (6/6/2020) pukul 08.20 WIB, dilaporkan ada sebanyak 6.844.705 orang terinfeksi Covid-19.

Dari data itu, didapatkan sebanyak 3.335.399 orang sudah sembuh, meskipun sebanyak 398.141 orang harus menjadi korban jiwa atas pandemi ini.

Menyusul organisasi kesehatan dunia WHO yang sudah menetapkan Amerika sebagai episentrum baru tempat persebaran virus, terbukti per hari ini negara adikuasa itu mencatatkan kasus sebanyak 1.965.708 kasus.

Tercatat ada sebanyak 738.646 orang sudah sembuh, dan sebanyak 111.390 orang meninggal dunia. Hingga saat ini, Amerika sudah melakukan lebih dari 20 juta pengetesan kepada penduduknya.

Sedangkan di Brazil, ada sebanyak 646.006 orang yang terinfeksi Covid-19. Kasus di Brazil melonjak drastis dengan adanya 35.047 korban meninggal dunia, dan baru ada 288.652 orang yang dinyatakan sembuh.

COVID-19. (Shutterstock)
COVID-19. (Shutterstock)

Setelahnya, ada Rusia dengan total 449.834 kasus, Spanyol 288.058 kasus, dan Inggris sebanyak 283.311 kasus.

Dari beberapa negara yang bertengger di urutan tertinggi kasus Covid-19 terbanyak, India menjadi sorotan dengan 236.184 kasus. Pasalnya, sebagai pemilik kasus tertinggi di Asia, kasus di India juga melonjak melewati Italia yang memiliki 234.531 kasus.

Meski begitu, dibanding Italia yang telah mencatat 33.774 korban jiwa, India hanya mencatatkan kematian sebanyak 6.649 kasus. Itu artinya, tingkat kematian di India hanya 2,8 persen. Di India juga sudah ada yang berhasil dinyatakan sembuh sebanyak 163.781 orang.

Masifnya temuan kasus di India, lantaran negeri Bollywood itu sudah melakukan lebih dari 4,3 juta pengetesan virus kepada penduduknya.

Sementara itu di dalam negeri, per Jumat (5/6/2020) Indonesia mencatatkan kasus sebanyak 29.521, dengan 9.443 orang dinyatakan sembuh, dan sebanyak 1.770 orang yang meninggal dunia. Sampai saat ini, pemerintah baru melakukan sebanyak 380 ribu pengetesan.

Beberapa ahli berpendapat dengan jumlah infeksi yang semakin tinggi dan angka kematian yang menurun, maka ada kemungkinan kemampuan virus telah melemah dibandingkan dengan saat virus corona pertama kali beredar. Namun, anggapan ini telah dibantah oleh WHO.

Berita Terkait

Berita Terkini