Info

Cek! 7 Alasan Masih Lapar Meski Baru Saja Makan

Heran mengapa Anda selalu lapar meski baru saja makan? Mungkin beberapa hal di bawah bisa jadi penyebabnya.

Yasinta Rahmawati

Makan mie instan. (Shutterstock)
Makan mie instan. (Shutterstock)

Himedik.com - Rasa lapar merupakan respons alami tubuh yang menandakan kebutuhan akan energi dan makanan. Nafsu makan dikendalikan oleh interaksi antara pusat rasa lapar dan kenyang di otak Anda. 

Melalui jaringan kompleks hormon usus, neurotransmiter, dan sistem saraf Anda, perut dan sistem pencernaan Anda mengirim sinyal ke otak untuk ditafsirkan. Namun apakah Anda termasuk orang yang sering merasa lapar meski baru saja makan?

Dilansir dari Health24, berikut adalah tujuh alasan paling umum mengapa Anda mungkin merasa lapar sepanjang waktu.

1. Tidak cukup makan protein

Mengkonsumsi protein dalam jumlah yang cukup penting untuk mengontrol nafsu makan.

Ilustrasi protein. (Shutterstock)

Protein memiliki efek termis yang lebih tinggi daripada karbohidrat atau lemak dan merupakan salah satu nutrisi terpenting untuk meningkatkan metabolisme Anda.

Protein membantu meningkatkan rasa kenyang dengan meningkatkan produksi hormon yang menandakan rasa kenyang dan mengurangi kadar hormon yang merangsang rasa lapar.

Ini akan menghasilkan lebih sedikit kalori di siang hari dan juga akan membantu Anda merasa kenyang lebih lama. Anda harus memasukkan sumber protein tanpa lemak dalam setiap makan.

2. Anda makan terlalu banyak karbohidrat olahan dan tidak cukup serat

Jika Anda memilih karbohidrat olahan daripada karbohidrat gandum berserat tinggi, Anda kemungkinan besar akan merasa lapar.

Karbohidrat olahan menyebabkan peningkatan substansial dalam kadar gula darah Anda dan respons insulin yang sesuai.

Hal ini dapat mengakibatkan penurunan kadar gula darah secara substansial - sinyal bagi tubuh yang mengatakan, "Saya butuh lebih banyak makanan."

Di sisi lain, mengonsumsi karbohidrat gandum yang tinggi serat membantu mengontrol kadar glukosa darah, insulin, dan nafsu makan berikutnya dengan jauh lebih efisien.

Berita Terkait

Berita Terkini