Pria

Kreator Spongebob Squarepants Meninggal, Inilah Fakta Tentang ALS

Stephen Hillenburg meninggal dunia di usia 57 tahun karena penyakit ALS.

Rauhanda Riyantama

Stephen Hillenburg dan SpongeBob SquarePants. (Getty Images)
Stephen Hillenburg dan SpongeBob SquarePants. (Getty Images)

Himedik.com - Kabar duka datang dari dunia kartun dan animasi dunia. Pencipta tokoh animasi SpongeBob SquarepantsStephen Hillenburg meninggal dunia di usia 57 tahun pada Selasa, (27/11/2018).

Berita meninggalnya Stephen Hillenburg telah dikonfirmasi oleh pihak Nickelodeon melalui akun Twitternya, Rabu (28/11/2018) dini hari tadi. 

"Kami berduka untuk membagikan kabar meninggalnya Stephen Hillenburg, kreator SpongeBob SquarePants. Hari ini, kami akan mengheningkan cipta untuk menghormati kehidupan dan karyanya," tulis @Nickelodeon.

Pernyataan resmi dari Nickelodeon. (Twitter/@Nickelodeon)
Pernyataan resmi dari Nickelodeon. (Twitter/@Nickelodeon)

Dalam pernyataan resminya, perusahaan penyiaran itu menyebut penyebab kematian Stephen Hillenburg adalah penyakit saraf Amyotrophic Lateral Sclerosis atau lebih dikenal dengan singkatan ALS

Dilansir dari berbagai sumber, penyakit ini diidap oleh Stephen Hillenburg sejak Maret 2017. ALS merupakan penyakit degeneratif yang menyerang saraf dan sampai saat ini belum bisa disembuhkan. Penyakit ini dapat menyebabkan penurunan kemampuan fungsi otot hingga kelumpuhan.

Penyebab penyakit yang juga diidap oleh fisikawan terkenal Stephen Hawking ini pun hingga kini belum ditemukan. Akan tetapi sekitar 10 persen dari kasus yang terjadi, ditemukan adanya mutasi genetik yang menyebabkan pembentukan suatu protein yang sifatnya merusak sel saraf.

Jika ditelusuri lebih mendalam, ALS terbagi menjadi dua, yaitu Neuron Motor Atas (sasarannya sel otak) dan Neuron Motor Bawah (sasarannya sumsum tulang belakang). 

Sedikit dari penelitian mengatakan bahwa penyakit ALS bersifat genetik atau turunan. Namun, pengaruh lingkungan yang kotor dan juga virus ditengarai bisa menjadi penyebab kuat datangnya penyakit mengerikan tersebut.

Berita Terkait

Berita Terkini