Wanita

5 Hal yang Perlu Kamu Tahu Jika Anak Introvert

Anak introvert? Perhatikan ini

Vika Widiastuti | Yuliana Sere

Ilustrasi anak introvert. (Pixabay/mandyme27)
Ilustrasi anak introvert. (Pixabay/mandyme27)

Himedik.com - Anak introvert sering menunjukkan sikap yang sering diam, tak suka bergabung bersama teman-teman atau mungkin suka mengoceh, namun di satu saat dia diam seperti tidak tahu apa yang terjadi.

Beberapa hal perlu kamu ketahui jika anak termasuk dalam kategori introvert, dikutip dari psychologytoday.

1. Tidak ada yang aneh atau memalukan tentang menjadi seorang introvert.

Introvert bukanlah minoritas. Beberapa tokoh yang termasuk dalam introvert antara lain, Bill Gates, Emma Watson, Warren Buffett, Courteney Cox, Christina Aguilera, dan JK Rowling.

2. Anak akan melakukan adaptasi dengan orang baru

Orang introvert sering merasa kewalahan atau cemas di lingkungan baru dan di sekitar orang baru.

Jika kamu menghadiri acara sosial, jangan berharap anak langsung beraksi dan mengobrol dengan anak-anak lain. Jika memungkinkan, datanglah lebih awal, sehingga anakmu bisa merasa nyaman di ruang itu.

Ilustrasi anak merenung - (Pixabay/FeeLoona)
Ilustrasi anak merenung - (Pixabay/FeeLoona)

3. Beri anak penguatan

Ini berarti memberikan anak penguatan positif ketika ia mengambil 'risiko' sosial. Katakan sesuatu seperti, “Kemarin, aku melihatmu berbicara dengan bocah baru itu. Saya tahu itu sulit bagimu dan saya bangga dengan apa yang kamu lakukan.”

4. Ajari mereka untuk mengatur perasaan negatif mereka

Katakan, "Kamu mengira kamu akan sengsara di pesta ulang tahun, tetapi kamu akhirnya menjalin pertemanan baru."

Dengan penguatan positif seperti ini, seiring waktu, dia akan lebih mungkin untuk mengatur sendiri perasaan negatifnya. Dia bergaul dengan keluar dari zona nyamannya.

5. Anak mungkin memiliki minat dan bakat

Beri anak kesempatan untuk mengejar minatnya. Keterlibatan yang intens dalam suatu kegiatan dapat membawa kebahagiaan, kesejahteraan, dan kepercayaan diri.

Namun, juga berikan kesempatan anak untuk bersosialisasi dengan anak-anak lain yang memiliki minat yang sama.

Berita Terkait

Berita Terkini