Wanita

Ingin Melahirkan Normal tapi Posisi Bayi Sungsang, Masih Bisakah?

Berkaca dari pengalaman Sandra Dewi, ibu hamil bayi dengan posisi sungsang masih bisa melahirkan normal dengan beberapa syarat.

Vika Widiastuti | Shevinna Putti Anggraeni

ilustrasi ibu hamil - (Unsplash/Pablo Heimplatz)
ilustrasi ibu hamil - (Unsplash/Pablo Heimplatz)

Himedik.com - Setelah melahirkan anak kedua, Sandra Dewi menceritakan posisi bayinya sempat sungsang jelang persalinan. Hal itu membuat Sandra Dewi gundah dan pasrah menjalani persalinan caesar maupun normal.

Sandra Dewi membagikan kegundahannya jelang persalinan bersamaan mengumumkan kelahiran anaknya di Instagram. Ia menjelaskan bahwa posisi bayinya sungsang ketika usia kehamilannya memasuki 37 minggu.

Setelah pasrah dan berdoa kepada Tuhan, sebuah keajaiban pun terjadi. Posisi bayi Sandra Dewi yang sungsang berubah ketika memasuki usia kehamilan 38 minggu.

"Sampai minggu ke 37 weeks Mika posisi kepalanya blum balik ke bawah (sungsang), kemudian saya & suami novena Tiga Salam Maria. Kl Mika memang mau lahir caesar/normal terserah Mika & Tuhan, karena buat saya lahir caesar/normal terserah dari anaknya & karena normal & caesar sama sama penuh perjuangan," cerita Sandra Dewi.

Berkaca dari kegundahan Sandra Dewi, pastinya banyak wanita juga mengalami hal sama lalu cemas dengan proses persalinan yang akan dijalani. Kebanyakan akan mempersiapkan diri menjalani persalinan caesar jika posisi bayi masih sungsang.

Namun, apakah benar posisi bayi sungsang tidak bisa melahirkan normal? 

Anak kedua Sandra Dewi (Instagram/sandradewi88)
Anak kedua Sandra Dewi (Instagram/sandradewi88)

Melansir dari Pregnancy Birth Baby, bayi sungsang itu artinya posisi kepala bayi masih berada di atas. Padahal seharusnya posisi kepala bayi ke bawah dan siap untuk lahir.

Sebenarnya, sangat umum jika posisi bayi sungsang ketika kehamilan belum mencapai 35-36 minggu. Biasanya, posisi bayi akan berubah ke posisi sebaliknya jelang persalinan. Meskipun ada pula yang posisi bayi tetap sungsang hingga menjelang persalinan.

Dalam kondisi itu, biasanya Ibu akan disarankan melahirkan secara caesar. Tetapi, bukan berarti posisi bayi sungsang tidak dapat lahir secara normal.

Ibu masih bisa melahirkan bayi sungsang secara normal, asalkan dilakukan oleh dokter atau bidan yang sudah berpengalaman hal tersebut.

Ilustrasi seorang ibu melahirkan (Shutterstock).
Ilustrasi seorang ibu melahirkan (Shutterstock).

Melansir dari Hellosehat, adapun beberapa syarat jika Anda ingin melahirkan bayi sungsang secara normal:

  1. Usia bayi ideal untuk lahir dan jenis posisi sungsangnya, yakni frank breech.
  2. Detak jantung bayi normal saat dipantau.
  3. Awal proses persalinan berjalan lancar dan stabil, ditandai dengan pelebaran leher rahim (serviks).
  4. Ukuran tubuh bayi tidak terlalu besar.
  5. Ukuran panggul ibu cukup lebar atau tidak terlalu sempit guna memudahkan proses kelahiran bayi.

Meski begitu, melahirkan bayi sungsang secara normal pastinya sangat berisiko dibandingkan operasi caesar. Risiko yang bisa muncul ketika melahirkan bayi sungsang secara normal, yakni kepala tersangkut di dalam vagina hingga komplikasi.

Berita Terkait

Berita Terkini